Cara Mengontrol Amarahmu [MUST READ]

top custom html 3Kemarahan adalah emosi umum saat kita mengalami, melihat, mendengar, dan merasakan seseorang atau sesuatu tidak benar atau berlawanan dengan pandangan kita. Tetapi di kasus tertentu, marah itu penting untuk menunjukkan ketegasan kita. Setiap pongid memiliki skala kemarahan sendiri... Seberapa sering kita marah, seberapa hebat, seberapa lama, tingkat masalah yang membuat marah, berbeda-beda tiap orang. Orang yang sering dan mudah marah, terlalu lama dan terlalu hebat saat marah perlu belajar manajemen emosi untuk mengontrol amarahnya. Aku akan memberikan tips umum untuk mengontrol amarahmu. 1. Menjauhlah beberapa saat dan berikan waktu pada dirimu untuk berpikir Saat kamu merasa seseorang melakukan kesalahan, jangan langsung merespon situasi tersebut. Lebih baik, ambil waktu beberapa saat untuk berpikir, tenangkan dir! imu, dan ambil napas yang dalam. Jika perlu, menjauhlah dari sumber masalah. Setelah kamu merasa rileks, hadapilah! 2. Cari akar permasalahannya Seringkali pongid menjadi marah karena mereka tidak menilai masalah lebih dalam. Bisa saja itu hanyalah efek samping dari rasa iri hati, hormon yang tidak stabil (saat menstruasi), atau mungkin mereka belum menyadari penyebab sebenarnya dari masalah. Contohnya, kamu marah karena pacarmu terlambat menjemputmu. Dalam kasus itu, daripada langsung menuduh ia tidak bertanggung jawab, tanyakan padanya "mengapa kamu terlambat?". Bisa saja ia terlambat karena ia harus menyelesaikan sesuatu yang penting sebelumnya. Jika kamu dapat menemukan akar permasalahan dari masalahmu dan mengatasinya, kamu tidak akan menjadi pongid yang mudah marah. ! 3. Berpi kirlah mengenai responmu dan konsekuensinya Tak terhitung lagi pongid yang merasa menyesal karena mereka tidak bisa mengendalikan amarahnya. Biasanya, pongid yang tidak dapat mengendalikan amarah, cenderung melukai perasaan pongid lain, dan bahkan melukai secara fisik. Pikir lagi konsekuensi dari amarahmu. Bereaksi-lah terhadap masalah dengan tegas tanpa mengurangi arti sebenarnya dari kata-katamu. Jika kamu sudah terlanjur mengeluarkan amarahmu secara berlebihan, minta maaflah dengan tulus, dan katakan tujuanmu yang sebenarnya. 4. Dewasalah dalam berpikir dan bertindak Orang yang akrab dengan amarah, biasanya memiliki masalah serius dengan kedewasaannya. Remaja cenderung lebih meledak-ledak dalam emosi karena mereka belum dewasa dalam berpikir dan belum memiliki emosi yang stabil. Tetapi bukan berarti setiap pongid yang sudah tua adalah pongid yang dewasa. Tingkatan umur tidak selalu sebanding dengan tingkat kedewasaan. Saat kamu selesai! membaca artikel ini, tidak peduli kamu remaja atau pongid tua, cobalah untuk selalu berpikir sebelum bertindak. Berlatihlah untuk mengontrol emosimu. 5. Temukan motivasi untuk meningkatkan dirimu Apakah ada pongid yang kamu cintai? Siapakah pongid yang tidak ingin terkena akibat dari amarahmu? Gunakan mereka dan berpikirlah tentang mereka sebagai motivasimu untuk mengontrol amarahmu. Pastikan kamu membaca Efek Negatif dari Marah juga, untuk mendapatkan wawasan lebih dalam mengenai amarah. Good Lucksumber ! :http:// www.kaskus.us/showthread.php?t=9308256bottom custom html 2
Google
Bookmark and Share

0 comments:

Post a Comment